Tuesday, December 3, 2013

Rasakan Manisnya Bukan Pahitnya

Menipu..
Bila lisan berkata tak sakit, padahal hati seakan mau patah ditinggalkan dia yang disayang..
Menipu..
Bila setiap hari menyimpan niat dalam diri untuk melupakannya, padahal dia juga yang muncul dalam kotak memori bersama dengan kenangan yang ada
Menipu..
Bila berjanji tak mau lagi cerita tentang dia, padahal akhirnya dia juga yang dicurhatkan kdan masih mencari tahu saat ini bagaimana cerita kehidupannya
Menipu..
Bila diri ini pernah menyimpan niat untuk takkan menangis karena dia, padahal akhirnya dia juga yang masih sering ditangisi

Serius...diri ini pernah merasakan semua itu...
Pernah sakit sampai demam bila ditinggalkan..
Pernah rasa semangat dalam diri ini hilang seperti hilangnya dia dari hidup ini..
Tapi sungguh Allah Maha Hebat... di saat merasa kehilangan
Mendekat kepadaNya..diri ini menangis dan memohon supaya ditarik rasa sakit di hati ini..
Mendekat kepadaNya..diri ini memohon –tak hentinya- agar dihilangkan beban kecewa hati ini..
Mendekat kepadaNya..diri yang lemah ini berdoa agar diberikan kekuatan supaya ridha atas kehilangan dia dan juga ridha atas jalan yang dipilihkanNya..

Dan perlahan..semangat tumbuh dan sadar diri ini, bahwa masih ada orang lain yang lebih susah dari padaku..lebih sedih hidupnya dari padaku..dan perlahan fikiranku menasihatiku agar bersabar dan ridha atas apapun ketentuan dan takdir yang Dia tetapkan atasku.

Dan semakin lama, diri ini mulai memahami..
Mulai menjadi kuat..mulai belajar senyum dengan ikhlas..
Mulai menyimpan tekad untuk menjadi lebih baik..dan mulai belajar melepaskan dia..

Sungguh memang diri ini faham..sungguh sangat faham, hati memang sakit, bila ditinggalkan orang yang kita sayang..
Tapi pasti ada sebab..selalu pasti ada hikmah yang Allah tunjukkan,
Selalu pasti ada ilmu yang Allah ajarkan..bersyukur atas nikmat yang masih kau miliki.

Lihatlah pada hikmahnya atas kehilangan bukan pada kesedihannya
Rasakan pada manisnya kehilangan bukan pada pahitnya

Berdoalah yang baik kepada dia, bukan makian. Allah pasti mengganti lebih baik daripada dia. Yakinlah..
Jangan lupa..jadilah hamba Allah yang lebih baik akhlaknya, imannya, takwanya. Sebab lelaki yang baik untuk wanita yang baik. Begitu juga sebaliknya



Facebook Comment