Tuhan tak perlu dibela ??

Tuhan tak perlu dibela..
April 13, 2012 at 4:47 pm

Allah tidak perlu dibela, karena Dia adalah Maha segalanya..
Meskipun begitu.. tapi kita harus membela Allah dan rasul-Nya..
Jadilah kamu pembela Allah dan rasul-Nya..
Niscaya itu juga sudah mencakup untuk kebaikanmu, dan kebaikan bagi sesamamu..

Tuhan tidak “perlu”..
Tapi kita “harus”..
Kita beribadah tidak menjadikan kerajaan-Nya bertambah..
Kita membangkang pun juga tidak menjadikan kerajaan-Nya berkurang..
Meski ibadah kita tidak akan dapat memberi pengaruh pada kebesaran kerajaan-Nya..
Tapi kita tetap “harus” beribadah kepada-Nya..

Itulah kenapa, meski Tuhan tidak membutuhkan shalat kita..
Tapi kita lah yang harus tetap mendirikan shalat..
Tuhan tidak “perlu”..
Tapi kita........ (terserah kamu)

Jadilah kamu penolong agama Allah, dan Dia akan menolongmu..
Allah memang tidak butuh pertolongan kita..
Tapi kita “harus”..
Jika kita enggan menolong agama Allah, lantas tidakkah kita bertanya..
Kalau begitu..Untuk apa kita hidup di dunia? Apakah tugas kita??
Apakah untuk berdiam diri saat agama kita dinistakan??
Apakah untuk berdiam diri saat saudara-saudara kita dianiaya??
Atau malah membela dan mendukung mereka yang berusaha menghancurkan agama kita??
Lupakah kau?? dengan ikatan janji yang kau buat bersama dengan Tuhanmu..
Sebelum kau lahir ke dunia..
Meski kau lupa, pasti tetap akan ditanya..
Apakah tugasmu sebagai seorang hamba?? Tanyalah pada hatimu..

Maafkan aku..
Diriku hanya tidak tahan mendengar, mereka yang mengotori darah para syuhada..
Dengan pertanyaan “Kenapa kita harus membela Allah dan rasul-Nya?”
------------

http://donialsiraj.wordpress.com/2012/03/03/mari-dukung-aksi-indonesia-tanpa-jil/indonesia-tidak-butuh-jil/

http://arrahmah.com/read/2012/03/10/18663-buat-hanung-umat-islam-yang-menolak-jil-adalah-mayoritas.html#

Allah memang tidak perlu..
وَقُلِ الْحَمْدُ لِلّهِ الَّذِي لَمْ يَتَّخِذْ وَلَداً وَلَم يَكُن لَّهُ شَرِيكٌ فِي الْمُلْكِ وَلَمْ يَكُن لَّهُ وَلِيٌّ مِّنَ الذُّلَّ وَكَبِّرْهُ تَكْبِيراً
“Dan katakanlah: "Segala puji bagi Allah Yang tidak mempunyai anak dan tidak mempunyai sekutu dalam kerajaan-Nya dan Dia bukan pula hina yang memerlukan penolong dan agungkanlah Dia dengan pengagungan yang sebesar-besarnya.” (Al-Israa’: 111)

Tapi kita harus..
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آَمَنُوا كُونوا أَنصَارَ اللَّهِ
وَيَنصُرُونَ اللَّهَ وَرَسُولَهُ أُوْلَئِكَ هُمُ الصَّادِقُونَ
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا إِن تَنصُرُوا اللَّهَ يَنصُرْكُمْ وَيُثَبِّتْ أَقْدَامَكُمْ
“Hai orang-orang yang beriman, jadilah kamu penolong-penolong (agama) Allah” (As-Shaff: 14)
“Dan mereka menolong Allah dan Rasul-Nya. Mereka itulah orang-orang yang benar” (Al-Hasyr: 8)
“Hai orang-orang yang beriman, jika kamu menolong (agama) Allah, niscaya Dia akan menolongmu dan meneguhkan kedudukanmu.” (Muhammad: 7)

حسبنا الله ونعم الوكيل نعم المولى ونعم النصير